
Liverpool harus menelan pil pahit setelah tersingkir dari Piala FA usai dikalahkan Plymouth Argyle dengan skor 0-1 pada Minggu, 9 Februari 2025. Kekalahan ini menjadi kejutan besar bagi The Reds, mengingat lawan mereka saat ini berada di papan bawah Divisi Championship.
Jalannya Pertandingan
Pertandingan yang berlangsung di Home Park ini menyajikan duel sengit antara tim papan atas Premier League dan tim yang tengah berjuang keluar dari zona degradasi di Championship. Liverpool yang menurunkan skuad rotasi tetap mendominasi jalannya laga dengan penguasaan bola mencapai 75%.

Namun, efektivitas serangan justru menjadi milik Plymouth. Gol semata wayang dalam pertandingan ini tercipta pada menit ke-53 melalui eksekusi penalti Ryan Hardie. Penalti ini diberikan setelah Harvey Elliott dinyatakan melakukan handball di dalam kotak penalti.
Rotasi Skuad Liverpool Berakibat Fatal?
Pelatih Liverpool, Arne Slot, memutuskan untuk merotasi beberapa pemain kuncinya dalam laga ini. Mohamed Salah, Dominik Szoboszlai, dan Cody Gakpo tidak dimainkan sejak awal, sementara lini depan diisi oleh Diogo Jota dan Luis Díaz. Sayangnya, rotasi ini justru berujung petaka karena Liverpool gagal memanfaatkan peluang yang ada.
Baca juga artikel lain mengenai Sepakbola dan Olahraga lainnya:
- FIFA Tetapkan Tuan Rumah Piala Dunia 2030
- Format Baru Liga Champions UEFA
- Pemain Basket Dengan Gaji Termahal di Dunia
Di sisi lain, Plymouth tampil disiplin dalam bertahan dan mampu meredam serangan Liverpool sepanjang pertandingan. Penampilan gemilang kiper Plymouth juga menjadi faktor utama dalam keberhasilan mereka menjaga keunggulan hingga peluit akhir berbunyi.
Kekecewaan dan Sorotan Media
Kekalahan ini menjadi sorotan utama di dunia sepak bola karena Plymouth Argyle sebelumnya hanya mencatat satu kemenangan dalam tiga bulan terakhir. Banyak pihak mempertanyakan keputusan Arne Slot yang meremehkan lawan dengan menurunkan skuad yang tidak optimal.
Meski demikian, kemenangan ini merupakan momen bersejarah bagi Plymouth. Pelatih mereka, Miron Muslic, mengungkapkan kebanggaannya atas perjuangan timnya yang mampu mengalahkan salah satu klub raksasa Inggris.
Dampak bagi Liverpool
Kegagalan di Piala FA menambah beban Liverpool yang tengah berjuang di berbagai kompetisi. Kini, mereka harus fokus pada Premier League dan Liga Champions untuk menghindari musim yang berakhir tanpa gelar.
Sementara itu, bagi Plymouth Argyle, kemenangan ini bisa menjadi suntikan moral yang sangat dibutuhkan untuk menghadapi sisa musim mereka di Championship. Mereka kini berharap dapat melanjutkan kisah dongeng mereka di Piala FA hingga babak selanjutnya.