Feyenoord Vs Inter Milan: Nerazzurri Menang 2-0

Inter Milan berhasil mencuri kemenangan saat bertandang ke Feyenoord dalam lanjutan Liga Champions. Gol-gol dari Marcus Thuram dan Lautaro Martinez memastikan kemenangan 2-0 bagi Nerazzurri, memberikan mereka keuntungan besar untuk lolos ke perempat final.

Dominasi Inter di De Kuip

Duel Feyenoord vs Inter Milan berlangsung di Stadio De Kuip pada Kamis (6/3/2025) dinihari WIB dalam leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Sejak awal pertandingan, kedua tim menunjukkan permainan menyerang yang cepat dan agresif.

Inter Milan tampil percaya diri dengan strategi permainan yang lebih solid. Kemenangan Nerazzurri ditentukan oleh gol-gol dari Marcus Thuram di babak pertama dan Lautaro Martinez di babak kedua. Sejatinya, Inter berpeluang besar untuk memperbesar skor setelah dihadiahi tendangan penalti, tetapi eksekusi Piotr Zielinski dapat ditebak oleh kiper Feyenoord.

Dengan hasil ini, Inter Milan kini berada di atas angin dan hanya membutuhkan hasil imbang untuk memastikan tempat di perempat final Liga Champions. Bahkan, jika kalah dengan selisih satu gol pada leg kedua, La Beneamata tetap akan lolos.

Sementara itu, Feyenoord menghadapi tugas berat untuk membalikkan keadaan. Mereka wajib menang dengan selisih tiga gol saat bertandang ke markas Inter Milan pada pekan depan jika ingin lolos.

Jalannya Pertandingan

Babak Pertama: Marcus Thuram Buka Keunggulan

Inter Milan menciptakan peluang pertama saat laga baru berlangsung tiga menit. Umpan lambung dari Nicolo Barella kepada Denzel Dumfries diteruskan dengan tembakan keras, tetapi bola masih melebar dari gawang Feyenoord.

Tuan rumah langsung merespons dengan cepat. Ibrahim Osman mendapatkan ruang tembak di dalam kotak penalti dan melepaskan sepakan keras, namun berhasil diselamatkan oleh kiper Inter, Josep Martinez.

Beberapa kali, Feyenoord mencoba membangun serangan melalui Hadj Moussa, tetapi serangan mereka selalu kandas di lini pertahanan Inter. Osman kembali mendapatkan peluang emas setelah 20 menit pertandingan berjalan, tetapi sepakannya masih mudah diantisipasi oleh Josep Martinez.

Di sisi lain, Inter Milan yang lebih banyak menunggu kesempatan mulai menemukan celah di lini belakang Feyenoord. Marcus Thuram sempat mengirim umpan mendatar ke tengah kotak penalti yang disambut oleh Lautaro Martinez, tetapi sontekan striker Argentina itu masih diblok oleh pemain bertahan Feyenoord.

Inter akhirnya memecah kebuntuan pada menit ke-38 melalui Marcus Thuram. Sebuah umpan lambung dari lini belakang menemui Denzel Dumfries, yang kemudian diteruskan Nicolo Barella dengan crossing ke depan gawang. Thuram menuntaskan peluang dengan sontekan kaki kanan yang tidak mampu dihalau oleh kiper Timon Wellenreuther.

Inter hampir menggandakan keunggulannya dua menit kemudian ketika Lautaro Martinez melepaskan tembakan melengkung dari tepi kotak penalti. Namun, Wellenreuther kembali menjadi penyelamat bagi Feyenoord dengan penyelamatan gemilang.

Menjelang turun minum, Inter mendapatkan tendangan bebas yang dieksekusi oleh Kristjan Asllani, tetapi bola melambung tipis di atas mistar gawang Feyenoord. Babak pertama pun berakhir dengan keunggulan 1-0 untuk Inter Milan.

Babak Kedua: Lautaro Pastikan Kemenangan

Inter Milan langsung menggebrak di awal babak kedua. Baru lima menit berjalan, Lautaro Martinez menggandakan keunggulan Nerazzurri menjadi 2-0.

Gol ini berawal dari kerja sama apik antara Alessandro Bastoni dan Piotr Zielinski. Sepakan Zielinski sempat diblok oleh pertahanan Feyenoord, tetapi bola rebound jatuh ke kaki Lautaro Martinez yang dengan tenang melepaskan tembakan ke sisi atas jala gawang.

Feyenoord mencoba membalas, dan nyaris mencetak gol ketika Osman berakselerasi lalu mengirim umpan mendatar ke tengah kotak penalti. Jakub Moder menyambarnya, tetapi bola hanya membentur mistar gawang Inter.

Selisih dua gol membuat Inter lebih nyaman dalam mengendalikan permainan. Meski Feyenoord terus menekan, mereka kesulitan menembus lini pertahanan Inter yang disiplin.

Penalti yang Gagal Dimanfaatkan

Pada menit ke-75, Inter Milan mendapat kesempatan emas untuk memperbesar keunggulan setelah Jeyland Mitchell melakukan pelanggaran terhadap Marcus Thuram di dalam kotak penalti.

BACA JUGA:Turnamen Olahraga yang Akan Digelar pada Tahun 2025

Wasit tanpa ragu menunjuk titik putih. Piotr Zielinski maju sebagai eksekutor, tetapi tendangannya yang mengarah ke sisi kanan bisa ditebak oleh Timon Wellenreuther. Skor tetap 2-0 untuk Inter Milan.

Feyenoord terus mencoba mencetak gol balasan hingga menit-menit akhir, tetapi pertahanan kokoh Inter Milan membuat mereka frustrasi. Skor 2-0 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.

Peluang Inter Milan di Leg Kedua

Dengan keunggulan 2-0, Inter Milan memiliki jalan yang lebih mudah untuk lolos ke perempat final. Mereka hanya perlu hasil imbang di leg kedua atau bahkan kalah dengan selisih satu gol agar tetap melaju.

Bagi Feyenoord, tantangan besar menanti di leg kedua di markas Inter Milan pekan depan. Mereka harus menang setidaknya dengan selisih tiga gol untuk bisa lolos ke babak selanjutnya.

Susunan Pemain

Feyenoord:

• Wellenreuther (GK)
• Mitchell, Beelen, Hancko, Bueno
• Moder, Paixao, Smal
• Hadj Moussa, Carranza (Ayase Ueda 59′)
• Osman

Inter Milan:

• Josep Martinez (GK)
• Pavard, De Vrij (Bisseck 72′), Acerbi
• Dumfries, Barella (Frattesi 72′), Asllani (Calhanoglu 81′), Zielinski, Bastoni
• Marcus Thuram (Taremi 62′), Lautaro Martinez (Arnautovic 81′)

Kesimpulan

Inter Milan menunjukkan performa dominan dengan kemenangan 2-0 atas Feyenoord di leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Gol-gol dari Marcus Thuram dan Lautaro Martinez membuat mereka unggul dalam agregat.

Dengan modal ini, Nerazzurri kini berada di jalur yang tepat untuk lolos ke perempat final. Sementara itu, Feyenoord harus bekerja ekstra keras jika ingin membalikkan keadaan di leg kedua yang akan dimainkan di markas Inter Milan.

Apakah Inter Milan akan memastikan tempat mereka di delapan besar, atau Feyenoord mampu melakukan comeback ajaib? Semua akan terjawab pada pertandingan leg kedua mendatang!